Wednesday, October 22, 2025

Keinginan yang Sudah Luntur

 

Sumber: Instagram Universitas Indonesia  @univ_indonesia

SEPTEMBER tahun 2016 lalu, saat reuni Jurusan/Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Sastra (FS)/Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) Universitas Indonesia (UI) di kampus FIB UI Depok, saya berjumpa dengan yunior saya yang lulusan S2 di Pascasarjana Kajian Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia. Dia menganjurkan saya ambil S2 juga di Pascasarjana Kajian Ilmu Lingkungan UI, dimana kebetulan salah satu peminatannya sesuai pengalaman pekerjaan saya sejak 2012, yaitu Perencanaan Pembangunan Berkelanjutan.

Saya tertarik dan mulai menabung dan mencari dukungan dana untuk itu. Tapi Tuhan berkehendak lain. Dia membimbing saya ke lebih banyak proyek komunikasi keberlanjutan (sustainability communications), yaitu bidang komunikasi dan branding dengan penekanan pada program-program corporate social responsibility (CSR) Community Development (Comdev) berbasis pengelolaan lingkungan, yang otomatis mempertemukan saya dengan banyak praktisi pembangunan berkelanjutan di lapangan yang mumpuni dalam praktik di atas teori, dan juga memberi saya kesempatan blusukan ke daerah-daerah binaan program pembangunan berkelanjutan dari perusahaan-perusahaan. Begitu banyak yang saya dapat dari mereka yang mungkin tidak akan saya dapatkan di bangku kuliah.

Kini, UI meningkatkan kajian pembangunan berkelanjutan dari sekadar peminatan menjadi Sekolah Pascasarjana Pembangunan Berkelanjutan. Sayangnya, minat belajar terstruktur saya sudah luntur.©2025


Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Tangerang Selatan, 23 Oktober 2025

No comments: