PADA tahun 2023, saya dimintai tolong oleh pembantu pelatih daerah Cabang Jakarta Selatan untuk menangani seorang anggota yang bersikeras melakukan Latihan dua kali seminggu di Hall Cilandak, meskipun ia telah melampaui batas Latihannya (di rumah ia melakukan Latihan setiap malam, membuat keributan yang mengganggu tetangganya). Tugas yang aneh bagi saya, karena saya bukan seorang pembantu pelatih, melainkan “dimintai bantuan” oleh seorang pembantu pelatih.
Karena saya merasa anggota tersebut seharusnya ditangani oleh seorang pembantu pelatih, saya bertanya padanya siapa pembantu pelatih yang membukanya. Ia dibuka pada tahun 2017, hanya enam tahun sebelumnya, tetapi ia tidak ingat nama-nama para pembantu pelatih yang hadir saat pembukaannya. Ia hanya ingat ada empat orang. Mengingat profesi anggota tersebut adalah dosen, saya rasa tidak masuk akal jika ia benar-benar lupa nama segelintir orang saja. Mungkin saja, sebelum dan/atau sesudah dibuka, ia tidak pernah berhubungan lagi dengan para pembantu pelatih tersebut, atau para pembantu pelatih tersebut mengabaikan tanggung jawab mereka untuk mengasuhnya.
Saya sering menjumpai anggota Subud, terutama di Jakarta, terutama yang baru dibuka pada tahun 2000-an, yang tidak ingat siapa saja para pembantu pelatih yang hadir menyaksikan pembukaan mereka. Ada beberapa anggota yang ingat nama dari setidaknya dua dari empat pembantu pelatihyang hadir, tetapi banyak juga yang tidak ingat siapa saja pembantu pelatih yang hadir.
Rata-rata jumlah pembantu pelatih yang hadir
saat pembukaan anggota baru tidak lebih dari tiga atau empat orang. Hal ini
bisa jadi karena calon anggota yang dibuka tidak pernah bertemu dengan para pembantu
pelatih, yang menyaksikan pembukaannya, selama masa ngandidat-nya, atau hubungan mereka dengan para pembantu pelatih
bersifat “sambil lalu”, tidak pernah intensif. Atau, rumor yang beredar memang
benar, bahwa para pembantu pelatih dewasa ini tidak lagi tekun menjalankan
tugas melayani anggota sejak masa kandidatan hingga mereka dibuka.©2025
Pondok Cabe,
Tangerang Selatan, 16 Juli 2025
No comments:
Post a Comment